Nenek Sariatun Dijadikan Ibu Angkat, Deni Juweni: Diberikan Jaminan Seumur Hidup Karena Prihatin Hidup Sebatang Kara

CILEGON,BANTENXPOSE -  Lansia Usia 70 Tahun warga Lingkungan Lapak yang hidup Sebatang Kara Tanpa Sanak Keluarga, Ibu Sariatun Yang Puluhan Tahun Hidup nya dikota Cilegon Yang Saat ini menjalani sisa Hidup nya seorang diri kini mendapat perhatian khusus dari H.Deni juweni sebagai ketua yayasan lembaga kesejahteraan sosial (LKS) Mandiri.

‎Ibu Sariatun  yang keseharian nya mencari barang bekas di sekitaran pasar kranggot ini kini telah diangkat menjadi ibu angkat H. Deni Juweni.

Kini Ibu Saiyah Telah mendapatkan jaminan kehidupan yang layak dari ketua Yayasan lembaga kesejahteraan sosial ( LKS ) Mandiri Kota Cilegon Deni Juweni.

‎"Hari ini Saya Kedatangan seorang Lansia usia 70 Tahun Yang Hidup nya sebatang Kara, tidak ada sanak keluarga yang kesehariannya memulung, dengan kondisi yang tidak mendapatkan perhatian dari keluarga nya, maka dari itu saya merasa tersentuh yang mana masih ada yang tega anak meninggalkan orang tua dan tidak pernah dijumpai selama 20 Tahun ," Ujar H. Deni Juweni.

‎"Saya siapkan rumah yang layak untuk ibu Sariatun,termasuk kebutuhan sehari hari nya,dan saya sudah menyiapkan modal usaha untuk ibu Sariatun," sambungnya.

‎Sementara itu, Ibu Sariatun mengatakan bahwa dirinya tinggal sendiri sejak 20 tahun yang lalu.

"Saya tinggal sendiri, tanpa sanak saudara, saya Ditinggal Suami sejak 20 tahun dengan status cerai mati dan punya dua Anak Perempuan, Anak pertama nya tinggal di Semarang Jawa Tengah, dan anak kedua nya Tinggal Di Sumatera Selatan. Tidak pernah datang sejak 20 tahun yg lalu," jelas Ibu Ssriatun.

‎"Suami saya meninggal 20 Tahun yang lalu, anak saya semua nya sudah berkeluarga dan mempunyai kehidupan masing-masing, tidak pernah datang menjumpai saya," kata Ibu Ssriatun.

‎"Saya tidak menyangka akan diperhatikan lebih dan dijadikan ibu angkat oleh Deni Juweni yang saya tidak tahu siapa itu Deni Juweni," kata Ibu Ssriatun.

‎"Alhamdulillah saya merasa senang mulai detik ini kehidupan saya dijamin bahkan sampai saya wafatpun mengatakan akan urus semua kebutuhan nya," Ujarnya.

Sementara, ‎Fathullah saksi hidup Dari ibu Sariatun membenarkan akan kehidupan sehari-hari yang dijalani oleh beliau,ia mengatakan bahwa ia merasa prihatin atas apa yang dialami oleh ibu Sariatun,yang mana disaat orang lain menginginkan orang tua nya di perhatikan dengan baik tapi ini malah sebaliknya.

‎"saya merasa prihatin dan kasihan, apa lagi ia hidup seorang diri , Identitas diri pun Tak ada baik KTP maupun Kartu Keluarga," Ucapnya.

‎Alhamdulllah dengan niat membantu saya hantarkan beliau ke yayasan lembaga kesejahteraan sosial ( LKS ) mandiri milik Abah Jen dan langsung diterima bahkan sampai dijadikan ibu angkatnya," tutupnya.(Red)