Pastikan Jajanan di SMK Yabinka dan SMK 17 Aman dan Sehat, Dinkes Cilegon Pantau SPPG Asa dan Sekolah

CILEGON, BX – Dinas Kesehatan (Dinkes) Kota Cilegon terus memperkuat pengawasan terhadap keamanan pangan di lingkungan pendidikan. Dipimpin langsung oleh Kepala Dinkes Kota Cilegon, drg. Ratih Purnamasari, tim Dinkes melakukan monitoring ke Sarana Produksi Pangan Jajanan (SPPG) Asa serta ke dua sekolah, yaitu SMK Yabinka dan SMK 17 Cilegon, pada pekan ini.

“Kami sudah turun langsung ke dapur dan ke sekolah untuk melakukan monitoring. Ini menjadi masukan penting agar kualitas pangan dan kebersihan tetap terjaga,” ungkap drg. Ratih.

Saat ini di Kota Cilegon terdapat 13 SPPG yang terdaftar, namun yang beroperasi aktif hanya 11. Dari jumlah tersebut, SPPG Asa menjadi salah satu yang telah dilakukan monitoring, bersamaan dengan pemeriksaan dapur di dua sekolah menengah kejuruan tersebut, terang Ratih.

“Monitoring ini penting agar jajanan yang beredar di sekolah-sekolah aman dikonsumsi dan tidak menimbulkan risiko kesehatan. Apalagi sekolah merupakan tempat tumbuhnya generasi muda yang perlu kita jaga asupan pangannya,” jelasnya.

Keamanan pangan harus dimulai dari sumbernya, yaitu para pengelola makanan. “Kebersihan makanan dan dapur harus dijaga, dan orang yang mengelolanya juga harus memiliki kompetensi. Karena itu, kami turun langsung untuk memastikan semua sesuai standar,” tegasnya.

Kegiatan ini menjadi langkah nyata Dinkes Cilegon dalam memperkuat pengawasan pangan di sektor pendidikan, memastikan setiap jajanan yang dijual di lingkungan sekolah aman, bergizi, dan higienis, sekaligus mendorong peningkatan kesadaran akan pentingnya pangan sehat di kalangan pelajar.(Red)

Axact

BantenXpose.com

BantenXpose.com merupakan media informasi online seputar banten, nasional dan internasional.

Post A Comment: