Fokusberita, Srang - Hari Idul Adha yang akan berlangsung 2 minggu
lagi, tidak mempengaruhi harga daging sama sekali dan masih tetap
stabil dengan harga Rp 120.000 Ribu.
Pantauan di pasar induk rau, harga daging sendiri di setiap
pedagang masih berkisaran 120 ribu, walaupun ada beberapa pedagang yang
sudah turun dengan harga 110 ribu.
Salah satu pedagang daging, pasar rau, Nandang mengaku
tidak menaikan harga daging, karena memang harga dari pasokanya saja
sudah menjadi 90 ribu.
"Makanya idul adha ini tidak ada kenaikan sama sekali,
malah ada juga pedagang daging yang menurunkan harganya menjadi 110
ribu," kata Nandang saat ditemui di pasar rau, Kamis(1/8).
Ditempat sama, pedagang daging lainya, Yanto mengatakan,
mengurangi harga daging sendiri menjadi 110 ribu, karena tidak ingin
mengambil keuntungan yang cukup besar dan sekaligus supaya dagangan
cepat habis.
"Dari pada mahal-mahal mas, nantiny dagangan saya jadi
tidak laku. Lagian juga harga 110 ribu, saya sudah untung 20 ribu,"
ucapnya.
Ditempat berbeda, Kadisperindakop Kota Serang, Ahmad
Benbela mengungkapkan, bahwa memang benar tidak ada kenaikan ataupun
penurun harga daging sendiri. Itu juga semenjak dua minggu yang lalu
hingga sekarang.
"Pantauan kita dan penelusuran dilapangan, harga daging
masih stabil ko. Belum ada kenaikan dan penurunan, tetap pada harga 120
ribu sejak dua minggu yg lalu," ujarnya.
Walaupun harga daging masih stabil, sambungnya, tetap
pihaknya akan terus melakukan pemantauan, karena untuk mengantisipasi
terjadinya kenaikan harga daging secara tiba-tiba.
"Karena kita tidak ingin adanya keributan pada saat idul
adha nanti. Makanya kita tetap berjaga-jaga, khawatir adanya kenaikan
secara tiba-tiba," tutupnya.
(Red/Tim).
Post A Comment:
0 comments: