Fokusberita,Serang - Anggota Dewan Provinsi Banten dan Anggota Dewan kota serang silang pendapat persoalan wacana pengambil alihan pengelolaan Banten Lama.

Nuraeni selaku Wakil ketua DPRD provinsi Banten menyampaikan dirinya sangat sepakat bila pengelolaan Banten Lama di alihkan ke pemerintah provinsi Banten

"Langkah yang sangat tepat  bila memang pemprov mau mengambil alih pengelolaan Banten lama karena pemprov dan pusat kan yang memiliki anggaran yang Sangat besar, kalau kota, taulah APBD kota Serang belum maksimal,"ujar Nuraeni, kamis (6/7/2017)

Ia menilai persoalan penataan yang ada di Banten lama yang sampai saat ini belum mampu diselesaikan hingga menimbulkan kekumuhan itu harus di tangani secara serius

"Persoalan disana kan cukup rumit ini juga saya pernah pelajari waktu di kota, itu tidak akan pernah selesai oleh kota maka pemprov perlu turun dan saat ini pemprov lakukan bantuan program penataan kekumuhan yang disana harus cepat diselesaikan karena ini amanat undang-undang pemrov wajib melakukan pembinaan ke pemerintah kota

Sementara itu Amanudin Toha selaku Anggota DPRD Kota serang sangat menolak keras wacana tersebut, ia menegaskan jika pemerintah provinsi hendak membenahi Banten Lama pemprov bantu dan lakukan kordinasi tidak perlu untuk mengambil alih

"Jangan maen-maen sera-serahkan ke provinsi karena kan ada kewanangannya Yang akan di ambil provinsi apanya ?, parkirannya, kan ini masuk wilayah kota serang yang akan menyerahkan siapa?, kalau provinsi mau penataan bantu dengan pendanaannya lakukan kordinasi Bukan diambil alih gak boleh," ujar Amanudin

Dirinya menilai wacana pengambil alihan aset Banten lama yang akan dilakukan oleh pemerintah provinsi banten adalah bentuk perampasan aset yang tak berdasar

"Kalau kota dinilai gagal mengelola terus solusinya ngambil alih ya hilangkan aja kota serangnya sekalian, masalah pulau yang diambil alih pemkab juga belum selesai Wacana tadikan sama halnya merampas aset kota serang," Tegasnya.
 (Red/FBB/LB)
Axact

BantenXpose.com

BantenXpose.com merupakan media informasi online seputar banten, nasional dan internasional.

Post A Comment:

0 comments: