Hadirkan Delegasi dari Empat Negara, Kota Cilegon Akan Menggelar Budaya Internasional

 

CILEGON,BANTENXPOSE.COM - Pemerintah Kota Cilegon bersiap menyelenggarakan perhelatan budaya berskala internasional bertemakan “Budaye Cilegon Fast & International Folk Art”.

Kegiatan yang akan berlangsung pada 6–10 Agustus 2025 mendatang, menggandeng CIOF Indonesia (Council of International Organizations of Folklore Festivals and Folk Arts) sebagai mitra pelaksana.

Sementara itu, Wali Kota Cilegon, H. Robinsar, menyampaikan bahwa festival ini tak hanya bertujuan untuk menghibur masyarakat, tetapi juga mempererat hubungan antarbangsa melalui pertukaran budaya.

“Kami ingin masyarakat Cilegon merasa terhibur lewat suguhan seni yang kaya warna. Lebih dari itu, kehadiran delegasi dari Rusia, India, Bulgaria, dan Korea Selatan menjadi kesempatan emas untuk memperkenalkan budaya dunia kepada warga,” tuturnya.

Selain itu, Wakil Wali Kota Cilegon, Fajar Hadi Prabowo, turut mengungkapkan antusiasmenya atas kehadiran delegasi dari luar negeri. Ia menekankan bahwa acara ini dirancang sebagai ruang kolaborasi antara pelaku seni lokal dan internasional.

“Para seniman dari berbagai negara akan tampil bersama, menampilkan kekayaan seni tradisional mereka secara langsung di depan masyarakat. Ini bukan hanya hiburan, tapi juga edukasi lintas budaya,” ujar Fajar.

Kemudian dari pihak CIOF Indonesia, Anita Natasya menambahkan bahwa festival ini akan menghadirkan pertunjukan seni khas dari masing-masing negara peserta, mulai dari tari rakyat, musik tradisional, hingga atraksi kebudayaan lainnya.

Menurutnya, perpaduan antara budaya lokal Cilegon dan seni dari negara-negara sahabat akan menciptakan pertunjukan yang tidak hanya menghibur, tetapi juga memperkaya wawasan budaya masyarakat, imbuhnya.

"Festival Budaye Cilegon Fast & International Folk Art ini diharapkan mampu memperkuat identitas budaya Kota Cilegon sekaligus memperluas jalinan kerja sama budaya global, jelasnya.

Dengan berbagai atraksi menarik dan partisipasi lintas negara, acara ini digadang-gadang akan menjadi salah satu agenda budaya unggulan di Banten tahun ini, tutupnya.(Red)