FokusBeritaBanten.com - Polisi telah melakukan autopsi dan mengambil sampel DNA terhadap pelaku penusukan dua anggota Brimob di Jl. Palatehan dekat Mabes Polri. Polisi juga masih terus menggali identitas pelaku.
"Untuk pelakunya juga sudah kita laksanakan autopsi dan kemudian kita ambil sampel DNA untuk proses identifikasi," ujar Kepala Pusat Kedokteran dan Kesehatan Polri Arthur Tampi kepada wartawan di RS Polri, Kramat Jati, Jakarta Timur, Sabtu (1/7/2017).
Hingga saat ini kepolisian masih menunggu keluarga pelaku untuk dilakukan pembandingan tes DNA. Jika ada masyarkat yang merasa sebagai keluarga pelaku diimbau untuk segera mendatangi RS Polri Kramat Jati.
"Sampel DNA kita sudah ambil, tinggal kita menunggu pembanding mana kala ada keluarga yang mengakui atau mungkin mengira-ngira itu bagian dari keluarganya akan kita periksa untuk mencocokkan hasil DNA-nya," papar Arthur.
Sebelumnya, KTP milik seseorang berinisial M ditemukan di tubuh pelaku. Namun diketahui pelaku penusukan AKP Dede Suhatmi dan Briptu Syaiful B menggunakan KTP palsu. Hal tersebut terungkap tatkala Polres Metro Bekasi Kota melakukan penelusuran terhadap identitas dan alamat yang tertera di KTP.
(Red/FBB/Detik)
Post A Comment:
0 comments: